Gejala Penyakit HIV AIDS Pada Pria Maupun Wanita

Gejala Penyakit HIV AIDS Pada Pria Maupun Wanita - Sobat Tipskesehatan-ku, hingga saat ini telah banyak korban penyakit berbahaya HIV di Indonesia. Mungkin ada yang belum tahu apa itu HIV AIDS? Bagaimana ciri ciri atau gejala HIV AIDS? Karena penyakit ini sangat berbahaya, maka kita perlu mengetahui gejala awalnya guna melakukan tindakan pencegahan atau pengobatan yang intensif. Itulah yang menjadi dasar, kenapa Tipskesehatan-ku kali ini ingin membahas tentang gejala awal penyakit HIV.

Penyakit HIV atau Human Immunodeficiency Virus merupakan suatu virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh yang bersifat menular. Penyakit ini ditandai dengan supresi yang mencolok pada imunitas yang dimediasi sel-T berbagai infeksi opurtunistik, neoplasma sekunder dan penyakit neurologi. Penderita penyakit berbahaya ini kebanyakan berakhir dengan kematian, karena hingga sekarang belum ada obat yang benar benar mampu menyembuhkanya.

Penyakit HIV AIDS
Penyakit HIV AIDS

Ada beberapa macam cara penularan penyakit HIV ini, antara lain :
  1. Hubungan seks yang tidak menggunakan alat pengaman (kondom).
  2. Penggunaan jarum suntik yang bergantian dengan penderita hiv aids.
  3. Transfusi darah dengan orang yang posistif mengidap hiv aids.
  4. Ibu hamil yang terkena hiv aids, maka bayi yang dilahirkan nantinya juga akan terkena penyakit tersebut.
Seseorang yang positif terkena HIV kebanyakan tidak menyadari jika terserang penyakit tersebut. Namun demikian, infeksi virus HIV pada sistem imun tubuh juga bisa kita sadari dari awal. Biasanya ciri ciri atau gejala penyakit hiv akan terlihat sekitar 5-10 tahun setelah terserang virus mematikan ini. Adapun ciri ciri atau gejala awal penderita HIV, antara lain :
  1. Demam yang cukup tinggi mencapai 38 derajat celcius.
  2. Pembengkakan kalenjar getah bening sehingga menyebabkan rasa nyeri pada tenggorokan.
  3. Penderita merasa cepat lelah
  4. Munculnya ruam pada kulit penderita, kadang berbentuk seperti bisul yang tak kunjung sembuh.
  5. Rasa mual yang disertai muntah karena sistem imun yang sudah menurun sehingga mudah terserang virus.
  6. Diare yang berkepanjangan.
  7. Batuk kering yang tak kunjung sembuh meskipun sudah minum obat batuk hingga anti alergi.
  8. Penurunan berat badan secara drastis hingga mencapai 10-20% dari berat badan sebenarnya.
  9. Pneumonia dan Toksoplasmosis. Pneumonia merupakan infeksi pada paru paru yang dsebabkan oleh jamur. Sedangkan Toksoplasmosis merupakan sejenis parasit yang menyerang otak. Keduanya disebabkan karena sistem imun tubuh yang menurun.
  10. Keringat pada malam hari. Kebanyakan penderita penyakit HIV mengalami keringat yang banyak yang tidak disebabkan karena aktifitas yang berlebihan maupun suhu panas ruangan. Bahkan terlalu banyak keringat yang keluar hingga membasahi pakaian dan alas tidur.
  11. Herpes mulut dan alat kelamin. Kedua penyakit ini merupakan gejala ARS pada infeksi HIV stadium akhir.
Demikianlah artikel tentang gejala penderita terkena penyakit HIV AIDS yang bisa tipskesehatan-ku sampaikan. Semoga artikel kesehatan ini bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan bagi kita semuanya. Marilah kita menjaga kesehatan dengan sebaik baiknya, karena kesehatan itu sangatlah penting dan mahal harganya. Pantau kondisi kesehatan melalui konsultasi atau medical check up di klinik maupun rumah sakit. Jika berkenan, silakan share artikel kesehatan ini melalui sosial media atau blog dengan menyertakan link sumber artikel dalam blog ini.

Gejala Awal Penyakit Liver

Gejala Awal Penyakit Liver - Sobat Tipskesehatan-ku, mungkin kita pernah mendengar tentang penyakit liver. Atau juga mungkin ada diantara teman, saudara atau orang yang kita kenal terkena tersebut. Kita berharap semoga saja tidak ada yang terkena penyakit liver ini. Namun ada baiknya kita mengetahui apa itu penyakit liver? Bagaimana ciri ciri gejala awal penyakit liver? Dan bagaimana sebaiknya tindakan yang harus dilakukan dalam menangani penyakit liver tersebut.

Penyakit liver merupakan suatu penyakit yang menyerang liver atau organ hati. Betapa pentinganya organ hati ini dalam tubuh kita, sehingga penyakit liver ini termasuk dalam golongan penyakit berbahaya. Memang organ liver atau hati sangatlah penting karena perananya membantu fungsi ginjal dalam memecah senyawa senyawa dalam tubuh yang bersifat racun. Disamping itu, hati juga merupakan penghasil amonia, urin dan asam urat yang memanfaatkan nitrogen serta asam amino. Menurut ahli kedokteran, menyebutkan hati berfungsi dalam proses detoksifikasi. Detoksifikasi merupakan suatu proses dimana organ hati memecah racun yang ada dalam tubuh selanjutnya dikeluarkan melewati empedu serta feses.

penyakit liver
Gejala awal penyakit liver
Dalam dunia kedokteran atau medis, penyakit liver dinamakan juga penyakit hepatitis A, Hepatitis B dan penyakit non hepatitis A atau non hepatitis B. Penyakit liver disebabkan oleh virus yang ada dalam tubuh. Selain virus, munculnya penyakit liver disebabkan oleh konsumsi makanan yang salah dan zat kimia yang terkandung dalam obat yang mungkin biasa kita minum seperti paracetamol, antibiotik, arsenal maupun obat obat lainnya yang dijual bebas tanpa resep dokter.

Coba bayangkan apa yang terjadi jika organ hati tidak bisa berfungsi secara normal atau ada kerusakan dalam hati tersebut. Racun yang ada dalam tubuh kita akan berkembang dan menyerang organ lain sehingga membahayakan tubuh. Oleh karena itu kita harus waspada terhadap penyakit liver ini sehingga mendapat penanganan yang cepat dan tepat.

Berikut ini gejala awal munculnya penyakit liver yang wajib kita waspadai, antara lain :
1. Perut berubah menjadi lebih buncit. Hal ini disebabkan karena pembengkakan pada tulang rusuk bagian kanan bawah.
2. Warna kulit dan mata terlihat agak kekuningan. Dalam masyarakat ini juga biasa disebut penyakit kuning.
3. Air seni (urin) berubah warna menjadi kuning gelap.
4. Berat badan turun karena kurangnya nafsu makan
5. Sering mimisan
6. Terjadi perubahan pada kuku menjadi lebih melengkung dengan warna keputihan.
7. Tubuh akan mudah memar karena kurangnya protein dalam tubuh
8. Sering buang air kecil dan merasa dahaga
9. Bau mulut dan badan tidak sedap
10. Anemia

Jika terjadi gejala awal seperti diatas, sebaiknya lekas dibawa ke dokter untuk konsultasi  dan mendapatkan perawatan atau penanganan yang tepat. Demikianlah artikel kesehatan tentang gejala awal penyakit liver, semoga bisa menambah ilmu pengetahuan bagi kita semua. Jika berkenan, silakan share atau bagikan artikel kesehatan ini melalui sosial media atau blog dengan menyertakan link sumber artikel dalam blog ini. Marilah selalu menjaga kesehatan kita dan keluarga.

Gejala dan Penanganan Demam Berdarah Dengeu (DBD)

Gejala dan Penanganan Demam Berdarah (DBD) - Teman Tipskesehatan-ku, kembali kami update artikel kesehatan kali ini tentang gejala penyakit demam berdarah dan pengobatannya setelah artikel sebelumnya kita bahas cara mendapatkan kehamilan anak kembar. Demam berdarah dengeu (DBD) disebabkan karena digigitnya tubuh kita oleh nyamuk demam berdarah atau nyamuk aedes aegipty (aedes albopictus yang berkelamin betina). Penyakit demam berdarah dengeu (DBD) merupakan suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus Dengeu, Virus ini akan menyebabkan terjadinya demam tinggi dan bisa menimbulkan pendarahan. Kita harus selalu waspada dengan virus dengeu ini dan gejala penyakit demam berdarah (DBD) agar segera mendapatkan pengobatan yang intensif.

Gejala Demam Berdarah Dengeu

Penyebab Penyakit Demam Berdarah Dengeu (DBD), antara lain :
Demam berdarah dengeu disebabkan karena tubuh kita digigit oleh nyamuk demam berdarah aedes aegipty dan mengandung Virus Dengeu. Disini ada 4 jenis virus dengeu (Serotipe) yang menyebabkan demam berdarah DBD yaitu DEN-1,DEN-2,DEN-3 dan DEN-4. Seseorang yang pernah terkena penyakit demam berdarah DBD, ada kemungkinan bisa terkena DBD lagi.

Adapun ciri ciri dari nyamuk aedes aegipty pembawa Virus Dengeu, antara lain :
# Terdapat bintik bintik putih putih pada badan dan kakinya.
# Berkembang biak pada air jernih dan bersih seperti tempat penampungan air atau bak mandi
# Nyamuk DBD ini menggigit pada waktu pagi dan sore hari dan ketika istirahat biasanya hinggap pada gantungan baju.
# Ketika menggigit, badannya tidak nungging ( jika nungging ada kemungkinan nyamuk anopeles/malaria).

Gejala penyakit demam berdarah dengeu (DBD), antara lain :
Setelah Virus Dengeu masuk dalam tubuh seseorang, maka akan berkembang biak dalam kalenjar getah bening (Limfa), gejala demam berdarah akan muncul setelah 2-6 hari. Gejala awal demam berdarah ini mirip dengan infeksi virus pada umumnya seperti demam, nyeri otot, mual dan muntah.

Selain gejala awal yang terlihat umum, adapun gejala khas demam berdarah dengeu ini, antara lain :
Demam tinggi mendadak 2-7 hari. Kadang kala demam bersifat bifasik (seperti pelana kuda), yakni panas akan turun di hari ke-3 atau ke-4 tetapi hari berikutnya naik lagi. Ruam pada kulit Nyeri belakang mata Manifestasi perdarahan, yang ditandai dengan: Ptekie yakni Bintik-bintik merah kehitaman pada kulit yang apabila kulit diregangkan warna tetap terlihat. Inilah ciri khas bintik kulit pada DBD karena bintik merah akibat penyakit lain atau gigitan nyamuk akan tidak terlihat jika kulit diregangkan. Mimisan (epistaksis) Muntah Darah (hematemesis) BAB berdarah biasanya berwarna hitam (melena)

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com
1. Demam tinggi mendadak sekitar 2-7 hari. Terkadang demam bersifat bifasik (seperti pelana kuda), panas akan kembali turun hari ke-3 atau ke-4, namun hari berikutnya akan naik lagi.
2. Ruam pada kulit dan nyeri belakang mata
3. Manifestasi pendarahan , sebagai tandanya : Kulit ada bintik bintik merah kehitaman namun jika di regangkan akan tetap terlihat warnanya. Sedangkan bintik bintik merah pada penyakit lain tidak akan terlihat pada saat kulit diregangkan.
4. Mimisan dan muntah darah
5. Biasanya BAB juga berdarah

Adapun masa kritis demam berdarah antara hari ke-3 sampai ke-7, ketika suhu badan menurun tetapi bukan berarti sembuh. Oleh karena itu perlu diperhatikan gejala demam berdarah tersebut. Sebaiknya jika ada gejala demam berdarah dengeu ini secepatnya berobat ke klinik dokter atau rumah sakit terdekat. Dokter akan memeriksa gejala demam berdarah tersebut untuk mengetahui apakah penderita terkena DBD atau ada kemungkinan penyakit lain. Selanjutnya akan diambil tindakan pengobatan dan perawatan intensif untuk mempercepat proses penyembuhan pada penderita demam berdarah tersebut.

Demikian artikel kesehatan yang bisa tipskesehatan-ku sampaikan kali ini. Semoga artikel kesehatan tentang Gejala dan Penanganan Demam Berdarah Dengeu (DBD) bermanfaat bagi teman teman semuanya. Bagi siapa saja yang terkena demam berdarah dengeu (DBD), semoga lekas sembuh dan bisa beraktifitas normal kembali..Amiin Ya Allah. Jika berkenan, silakan share atau bagikan artikel kesehatan ini melalui sosial media atau blog dengan menyertakan link artikel dalam blog ini.
Terdapat empat jenis (serotipe) virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com
Terdapat empat jenis (serotipe) virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com
Terdapat empat jenis (serotipe) virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com
Terdapat empat jenis (serotipe) virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com
Terdapat empat jenis (serotipe) virus dengue yang dapat menyebabkan DBD, yaitu DEN-1, DEN-2, DEN-3 dan DEN-4.

Bersumber dari: Gejala Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Penanganannya | Mediskus.com

Tips Menjaga Kesehatan Saat Liburan Panjang

Tips Menjaga Kesehatan Saat Liburan Panjang - Tips kesehatan-ku, Tak lupa kami ucapakan Selamat Tahun Baru 2016, Semoga ditahun baru ini kita akan lebih baik lagi atau lebih sukses lagi dalam hal dunia dan akhirat. Setelah liburan natal dan tahun baru 2016 ini tentunya kita akan kembali disibukan dengan aktifitas rutin setiap harinya. Bagi yang masih belajar disekolah atau kuliahan, akan disibukan dengan aktifitas belajar dikelas maupun kampus. Bagi pegawai negeri (PNS) dan karyawan swasta tentu juga akan disibukan dengan aktifitas bekerja seperti semula, begitu juga dengan yang lainnya.




Semangat Tahun Baru 2016

Ketika liburan biasanya kita terlalu asyik menikmati liburan bersama keluarga atau orang spesial hingga kurang memperhatikan kesehatan kita. Padahal saat liburan inilah biasanya menguras banyak tenaga karena asyiknya liburan tersebut, ada baiknya kita tetap menjaga kesehatan secara maksimal agar saat liburan berakhir nantinya kita dalam keadaan sehat dan segar bugar.

Tipskesehatan-ku kali ini akan membahas tentang beberapa tips menjaga kesehatan pada saat liburan supaya kondisi kesehatan tetap terjaga dengan baik. Ada beberapa cara untuk menjaga kesehatan selama liburan, antara lain :
  1. Atur sebaik mungkin jadwal liburan, seimbangkan dengan waktu istirahat dirumah terutama jika akan liburan keluar kota.
  2. Jaga pola makan yang teratur dengan porsi gizi yang cukup. Hindari telat makan karena terlalu menikmati waktu liburan.
  3. Perbanyak konsumsi buah buahan segar dan air mineral yang cukup setiap harinya.
  4. Luangkan waktu untuk melakukan olahraga selama liburan, meskipun hanya sebentar saja.
  5. Istirahat yang cukup dan minum multivitamin untuk menjaga tubuh dalam keadaan segar bugar.
Demikianlah beberapa tips menjaga kesehatan saat libur panjang, Semoga artikel kesehatan yang kami uraikan tersebut bermanfaat buat teman teman Tipskesehatan-ku dan yang lainnya. Jika berkenan, silahkan share atau bagikan artikel kesehatan ini kepada teman yang lain melalui sosial media dengan menyertakan link sumber artikel ini. Selamat menikmati waktu liburan bersama keluarga.

Cara Jitu Menjaga Kesehatan Pada Musim Kemarau

Cara Jitu Menjaga Kesehatan Pada Musim Kemarau - Tahun ini Musim kemarau berkepanjangan melanda Indonesia bahkan negara iklim tropis lainnya. Cuaca pada siang hari dengan terik matahari yang sangat menyengat kulit terkadang membuat tubuh kita lemah, letih, lesu dan rentan terkena penyakit. Hal ini disebabkan karena daya imun tubuh sedang melemah disebabkan kondisi cuaca yang ekstrim. Bagaimanakah cara menjaga kesehatan pada musim kemarau ini? Artikel tipskesehatan-ku kali ini akan membahas tentang cara jitu menjaga kesehata pada musim kemarau. Tentunya tips dan trik ini mudah diterapkan dalam kehidpan sehari hari. Sebelumnya perlu kita ketahui bersama ada beberapa penyakit yang mudah menyerang tubuh kita ketika musim kemarau panjang. Beberapa penyakit yang mudah menyerang tubuh kita antara lain : diare, tipes, radang tenggorokan dan sariawan atau bibir pecah pecah. Penyakit yang sering muncul biasanya berhubungan dengan rongga mulut dan saluran pencernaan dalam tubuh kita.

cara jitu menjaga kesehatan musim kemarau
cara jitu menjaga kesehatan musim kemarau
Pada musim kemarau bakteri akan mudah masuk ke saluran pencernaan melalui rongga mulut sehingga kesehatan tubuh kita melemah. Selain disebabkan karena bakteri, kekurangan cairan dalam tubuh juga memicu lemahnya kondisi kesehatan tubuh sehingga muncul penyakit seperti diare dan dehidrasi. Akan tetapi penyakit yang lain pun bisa saja muncul seiring melemahnya kondisi kesehatan tubuh kita. Oleh karena itu, kita perlu menjaga kesehatan pada musim kemarau ini dengan lebih baik lagi agar tidak mudah terserang penyakit.

Berikut ini beberapa cara untuk menjaga kesehatan pada musim kemarau yang berkepanjangan seperti saat ini, antara lain :
  •  Minum air putih 2 liter atau 8 gelas setiap hari. Hal ini dilakukan untuk menjaga agar tubuh kita tidak kekurangan cairan dalam tubuh atau dehidrasi.
  • Konsumsi menu makanan yang seimbang dengan gizi tercukupi tentunya. Perbanyak konsumsi sayuran dan buah buahan segar. Boleh juga ditambah dengan suplemen untuk menjaga stamina tubuh tetap dalam kondisi baik.
  • Olahraga yang teratur minimal seminggu sekali untuk menjaga kebugaran tubuh.
  • Gunakan masker atau tutup mulut saat bepergian guna menjaga kebersihan luar dari debu dan bakteri lainnya.
Demikianlah beberapa cara untuk menjaga kesehatan pada musim kemarau yang berkepanjangan seperti saat ini. Semoga artikel kesehatan tentang cara jitu menjaga kesehatan pada musim kemarau ini bermanfaat buat teman teman semuanya. Jika berkenan, silahkan share atau bagikan artikel kesehatan ini kepada teman yang lain melalui sosial media atau blog dengan mencantumkan sumber artikel dalam blog ini.

Cara Menghilangkan Flek Paru Paru Secara Alami

Cara Menghilangkan Flek Paru Paru Secara Alami - Tipskesehatan-ku.tk kali ini akan membahas tentang flek paru paru dan cara menyembuhkanya. Flek paru paru atau penyakit tuberkulosis (TBC) merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri tuberkulosis dan dapat merusak paru paru serta organ tubuh lainnya. Mungkin saat ini ada diantara teman yang sedang mencari obat untuk menghilangkan flek paru paru secara alami. Memang cara alamiah lebih aman ketimbang mengkonsumsi obat obat buatan pabrik karena bisa jadi mengandug zat kimia atau bahan tambahan lainnya. Baiklah, kita awali dari bahan alami yang ada disekitar kita, tak lain tanaman pegagan adalah salah satu obat yang bermanfaat untuk menyembukan flek paru paru. Tanaman pegagan ini biasanya lebih dikenal dengan sebutan Tapak Kuda. Seperti apakan bentuk tanaman pegagan atau tapak kuda tersebut? Barangkali diantara teman tipskesehatan-ku ada yang belum pernah melihatnya atau pernah melihat tapi tidak tahu namanya. hehehhe.

Tanaman Pegagan
Tanaman Pegagan
Bentuk tanaman pegagan atau tapak kuda seperti gambar di atas, kita memanfaatkan tanaman ini untuk menghilangkan flek paru paru. Tanaman pegagan ini biasa tumbuh dilahan kosong sekitar rumah, kebun atau persawahan pasca panen. Kemudian bagian mana yang bermanfaat untuk menyembuhkan flek paru? Sebagian orang menganggap daun nya saja, tetapi ada juga yang menggunakan seluruh bagian tanaman ini dari akar hingga daun. Namun kali ini kita akan menggunakan metode penyembuhan flek paru paru dengan memanfaatkan seluruh bagian tanaman pegagan ini.

Adapun bahan bahan yang perlu disiapkan untuk membuat menghilangkan flek paru secara alami antara lain :
1. 200gr tanaman pegagan
2. 1 gelas air putih

Cara membuatnya : Cuci bersih tanaman pegagan segar 200gr, kemudian ditumbuk atau dihaluskan menggunakan blender. Tambahkan 1 gelas air putih kemudian disaring dan diamkan kira kira 5 menit agar ampas ramuan pegagan ini mengendap. Setelah itu siap untuk disajikan
Cara meminumnya : Minum air ramuan tanaman pegagan ini @1 gelas, 3 kali sehari. (pagi hari sebelum makan, siang hari setelah makan dan malam hari sebelum tidur ).

Untuk memudahkanya, ramuan tersebut bisa dibuat banyak untuk stock penyembuhan flek paru paru selama 2 hingga 3 hari dengan menyimpan air ramuan pegagan tersebut kedalam kulkas.

Demikianlah artikel kesehatan kali ini tentang cara menghilangkan flek paru paru secara alami yang dapat tipskesehatan-ku sampaikan. Semoga artikel kesehatan ini bermanfaat bagi teman teman atau sanak saudara yang lain. Silahkan share atau bagikan artikel kesehatan ini kepada teman yang lainnya melalui sosial media atau blog dengan menyertakan link sumber artikel blog ini.

Contact Form

Name

Email *

Message *